Algoritma

Sejarah Algoritma

Sebelum masuk mengenai pengertian Algoritma, ada baiknya terlebih dahulu mengetahui asal usul atau sejarah Algoritma.  Seorang ahli matematika dan astronomi Persia, penulis buku "Aljabar wal muqabala" Abu Ja'far Muhammad Ibnu Musa Al-Kwarizmi. Beberapa abad yang lalu (diperkirakan wafat pada tahun 850), dianggap sebagai pencetus pertama Algoritma karena didalam buku tersebut Abu Ja'far menjelaskan langkah-langkah dalam meyelesaikan berbagai persoalan aritmatika (aljabar). Kemungkinan besar kata Algoritma diambil dari kata al-kwarizmi yang kemudian berubah menjadi algorism, selanjutnya menjadi algorithm.

Defenisi Algoritma

Untuk para mahasiswa mahasiswi yang berjurusan dengan komputer pasti sudah tidak asing lagi dengan kata Algoritma.
Algoritma sering digunakan untuk menunjukkan alur dari sebuah program yang akan dibuat. Bagi yang belum mengetahui apa itu Algoritma maka saya akan menerangkan sedikit penjelasan mengenai Algoritma. Algoritma yaitu :

•  Sebuah teknik penyusunan langkah-langkah penyelesaian masalah dalam bentuk kalimat dalam jumlah kata terbatas tetapi tersusun secara logis dan sistematis
• Suatu prosedur yang jelas untuk menyelesaikan suatu persoalan dengan menggunakan langkah-langkah tertentu dan terbatas jumlahnya.
•  Susunan langkah yang pasti, yang bila diikuti maka akan mentransformasi data input menjadi output yang berupa informasi.

Struktur Algoritma

• Bagian kepala (Header) : memuat nama Algoritma serta informasi atau keterangan tentang algoritma yang ditulis.
• Bagian Deklarasi (Defenisi Variable) : memuat defenisi nama variabel, nama tetapan, nama prosedur, nama fungsi, tipe data yang akan digunakan dalam algoritma.
• Bagian Deskripsi (Riancian Langkah): memuat langkah-langkah penyelesaian masalah, termasuk beberapa perintah seperti baca data, tampilkan, ulangi, yang mengubah data input menjadi output.

Ciri-ciri Algoritma

Menurut Donald E. Knuth penulis beberapa buku algoritma Abad XX, menyatakan bahwa ada beberapa ciri algoritma yaitu

• Algortima mempunyai awal dan akhir. Suatu algoritma harus berhenti setelah mengerjakan serangkaian tugas. Dengan kata lain suatu algoritma mempunyai langkah yang terbatas.
• Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat sehingga tidak memiliki arti ganda atau tidak membingunkan.
• Memiliki input dan output.
• Algoritma harus efektif, bila diikuti benar-benar maka akan menyelesaikan persoalan.

Sumber : Buku Algoritma dan Pemrograman
Dr. Suarga, M.Sc., M. Math., Ph.D.